Jika membahas Pilkada Kabupaten Semarang tak elok nampaknya jika tidak membahas para calon. Pada kesempatan kali ini kami akan mengulas sosok Nurul Huda, Calon Bupati Kabupaten Semarang dari “PPP” Partai Persatuan pembangunan.
Nurul Huda dalam dunia politik sudah tidak asing karena sudah berkecimpung di bidang ini bahkan dari era Orde Baru. Sifat yang humanis, pantang menyerah dan beritegritas telah ia tunjukan. Jabatan publik yang pernah ia jabat pun tak bisa dipandang remeh, ia pernah menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Semarang periode 2019-2024.
Di kepartaian ia menjabat sebagai Ketua PPP Kabupaten Semarang, dimana dibawah kepemimpinannya ia berhasil menaikan suara partai 100 persen dari 3 kursi menjadi 6 kursi. Kemudian pada 2024 ini Nurul Huda maju menggandeng Yarmuji seorang kades dan juga akademisi untuk maju Pilkada Kabupaten Semarang.
Alasan Nurul Huda maju di Pilkada ialah karena saat menjadi anggota dewan ia sadar keterbatasan legislatif. Maka dari itu sumbangsih besar akan lebih bisa dilakukan jika menjadi eksekutif di Kabupaten Semarang.
Cara Memimpin Jika Terpilih Nantinya
Kami pun menanyakan bagaimana dan apa yang akan dilakukan bila nantinya pasangan Nurul huda – Yarmuji “HAJI” terpilih nantinya. Melalui juru bicara tim pemenangan Abdul Ghany pihak pasangan ini menyampaikan beberapa hal.
Jika terpilih maka pemerintahan Kabupaten Semarang akan lebih partisipatif dan humanis, tidak akan ada keputusan tanpa diskusi dengan masyarakat nantinya. Abdul Ghanny menyampaikan, bahwa pihaknya telah menampung berbagai permasalahan yang telah terjadi di masyarakat. Karena masyarakat tentu butuh alasan dan tujuan kenapa memilih calon Bupati.
Sebagai contoh jalan utama Kota Ambarawa pernah ditutup untuk one way padahal belum ada kata mufakat dari masyarakat, hal seperti ini akan coba dihindari nantinya. Kami akan mendengar aspirasi masyarakat, seperti usul masyarakat jika jalan dijadikan one way maka itu hanya berlaku untuk mobil. Usul dan pendapat dari masyarakat akan diperhatikan.
Lalu permasalahan sawah disekitar Rawa Pening yang sering terendam juga aspirasi petani perlu dipahami dan dijembatani dengan pihak pengelola pengairan. Belum lagi masalah kekeringan dan sengketa agraria di beberapa tempat perlu diberi solusi secepatnya.
Kemudian hal yang dilakukan secara baik oleh pemerintahan Kabupaten Semarang seperti rencana Rumah Sakit dan pengembangan kota satelit di sekitar Tengaran juga perlu dipercepat dan dilanjutkan. Karena jabatan tidaklah selamanya maka pihak Nurul Huda, berkeinginan mengayomi seluruh masyarakat Kabupaten Semarang jika diberi amanat pungkasnya.
